Tahbisan Diakon OSA

Tahun 2019 merupakan tahun rahmat bagi Ordo St Augustinus Vikariat “Christus Totus” Papua-Indonesia. dikatakan sebagai tahun rahmat sebab pada tanggal 13 Juli 2019 melalui penumpangan tangan Bapak Uskup Manokwari-Sorong Mgr. Hilarion Datus Lega, PR ditahbiskan tiga frater dari Ordo Santo Augustinus menjadi diakon. ketiga frater itu adalah; frater fransiskus Liberius OSA dengan moto tahbisan “Inilah Aku, Utuslah Aku” (Yes 6:8), Frater Damasus Pantur OSA dengan moto tahbisan “Segala perkara kutanggung dalam Dia yang memberi keuatan kepdaku” (Filipi 4:3) dan Frater Emanuel Bofit Kamon Air OSA dengan moto tahbisan “Kamu adalah terang dunia, kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Perayaan syukur ini dilaksanakan di Gereja Katedral “Kristus Raja Semesta Alam” Kampung Baru Sorong, dihadiri oleh para imam biarawan OSA, imam keuskupan Manokwari-Sorong, biarawan-biarawati yang berkarya di keuskupan Manokwari-Sorong dan juga umat Allah yang dengan setia mendoakan panggilan bagi para muda mudi yang mendedikasikan hidupnya untuk melayani Tuhan. Selain itu perayaan ini terasa istimewa karena dihadiri oleh Prior General Ordo Santo Augustinus (Pater Alijandro Moral Anton OSA) dan Asisten General OSA untuk wilayah Asia-Pasifik (Pater Tony Banks OSA.

Dalam khotbahnya, yang Mulia Bapak Uskup menekankan arti “diakon” yaitu sebagai pelayan. Seorang pelayan harus mampu melayani siapa saja tanpa harus membeda-bedakan seperti yang telah dicontohkan oleh sang pelayan Agung yaitu Yesus Kristus. Selain itu dalam menjalankan karya pelayanan seorang pelayan perlu mengisi dan memperkaya diri dengan inspirasi-inspirasi rohani yang bersumber dari Kita Suci sehingga karya karya pelayanan itu tidaklah kering melainkan menghasilkan buah seperti pohon yang ditanam dekat aliran sungai. Akhir dari homilinya, Bapak Uskup mengatakan di dalam diri seorang pelayan perlu ditumbuhkan sikap ketaatan, karena ketaatan inilah yang memampukan seorang pelayan untuk mengerti arti sesungguhnya dari tugas sebagai seorang pelayan.